Penanganan Gangguan Kecemasan :
Kegelisahan
atau cemas
merupakan bagian dari paket kehidupan. Ini merupakan produk sampingan alami
memiliki otak yang mampu bertindak kawat tinggi seperti mempertimbangkan masa
depan. Sebuah kecemasan kecil yang baik, bahkan perlu, dan motivator yang besar
bagi kami untuk merencanakan dengan baik dan untuk melakukan dengan kemampuan. Pengobatan
disesuaikan dengan keperluan khusus yang menyita pikiran setiap orang. Namun
demikian, ada beberapa teknik pengobatan yang digunakan secara luas. Orang yang
ahli dalam mengobati kegelisahan sering menggunakan kombinasi pendekatan.
Terapi
Kognitif.
Berfokus pada
menciptakan pemahaman tentang pola pikir yang membawa pada khawatir. Ini
membantu penderita kecemasan realistis terpisah dari pikiran realistis.
Terapi
Perilaku
Berfokus pada
penjinakan kecemasan melalui kontrol cara tertentu tubuh bereaksi berlebihan
khawatir. Salah satu pendekatan umum adalah untuk mengajar pernapasan
dikendalikan dan relaksasi otot yang mengerut dengan khawatir. Kedua teknik
yang lebih rendah denyut jantung dan tekanan darah.
Pelatihan
Relaksasi
Melalui campuran
kognitif dan teknik perilaku, membantu mencegah kecemasan tinggi. Satu pendekatan
adalah untuk memikirkan adegan santai ketika tingkat kecemasan mulai meningkat.
Desensitisasi
Mereka yang
menderita fobia dan gangguan obsesif-kompulsif secara bertahap dan aman terkena
apa pun adalah sumber dari kecemasan mereka, sampai, dari waktu ke waktu,
toleransi dibangun.
Pasien gangguan cemas juga
diterangkan asal usul mengapa dirinya bisa mengalami gejala-gejala fisik yang
sering disebut psikosomatik. Hal inilah yang membuat pasien gangguan cemas
memerlukan informasi yang jelas tentang asal usul gejalanya dan bagaimana
mengatasinya. Sering kali ketidaktahuan akan informasi ini yang membuat pasien
menjadi bingung dan kesulitan menerima dirinya. Lebih jauh mereka menjadi lebih
sering akhirnya terjebak dalam “shopping doctor” yaitu berkunjung ke banyak
dokter untuk menanyakan apa yang dialaminya. Beruntung kalau bertemu dengan
dokter yang memahaminya kalau tidak maka lingkaran setan pencarian akan tidak
bisa berhenti.
Sebenarnya informasi yang
diberikan kepada pasien tentang gejalanya dan bagaiman mekanismenya ini berguna
untuk pasien agar mampu mengatasi dirinya sendiri jikalau gangguan cemas itu
kembali hadir. Kepercayaan diri yang baik didukung dengan kondisi pengetahuan
yang baik tentang sakit yang dialami mampu pada banyak kasus membuat pasien
lebih nyaman menghadapi. Cemas boleh datang, tetapi pertahanan diri pasien
sudah semakin baik secara fisik dan psikologis. Inilah yang mencegah kekambuhan
datang. Dengan demikian pengobatan dari gangguan cemas memang tujuan akhirnya
adalah memberikan rasa kontrol terhadap diri sendiri yang sebelumnya tidak
dimiliki oleh pasien gangguan cemas.
http://kesehatan.kompasiana.com/kejiwaan/2012/09/22/tujuan-akhir-pengobatan-gangguan-cemas-self-control
Halgin, P. Richard, Whitbourne, K. Susan, (2010) Psikologi Abnormal : perspektif klinis pada gangguan psikologis, edisi 6. Jakarta: Salemba humanika.
Sy pernah sakit kecemasan dan panik yg sangat parah. Setelah berobat sy sdh sembuh total kok. 08174845759
BalasHapus